Jumat, 20 Mei 2011

ANAK TANGGUH TERGANTUNG POLA ASUH ORANG TUA



        Anak merupakan karunia yang tak ternilai, tapi bukan berarti orangtua harus menuruti apa saja yang diinginkan si kecil. Sebagai orangtua, sudah selayaknya Anda memberikan bekal yang baik bagi dirinya kelak. Sebab dengan menuruti semua keinginan buah hatinya, malah akan memberi dampak buruk dan 'membunuh' perkembangan anak. 

Menurut Psikolog Elly Risman, sebaiknya orangtua jangan
menerapkan pola asuh helikopter. "Orangtua bagaikan helikoter yang terus membayangi anak kemana pun ia pergi. Ketika anak mengirim SOS, helikopter sigap memberi bantuan. Bahkan tanpa sinyal SOS pun, helikopter langsung memberi bantuan," katanya.


Saat ini, Elly melihat banyak orangtua yang menerapkan pola asuh tersebut. Padahal di jaman persaingan semakin ketat ini, seorang anak harus dididik menjadi anak yang tangguh dan siap pakai. Sebaliknya, pola asuh helikopter akan membuat anak menjadi ketergantungan pada orangtuanya. 


"Anak tangguh mesti dibangun sejak dini. Ketangguhan merupakan sikap hidup yang dihasilkan dari upaya pengasuhan yang komprehensif," tegasnya. Jadi, lanjut Elly, jangan takut untuk bersikap tega pada anak, misalnya dengan tidak terlalu sering memberikan bantuan.


"Latih anak untuk berpikir, memilih dan mengambil keputusan. Jangan jadi orangtua yang mendominasi," kata Elly yang berpendapat, ibu masa kini kerap berpikir dan membuat keputusan bagi anaknya. Sehingga si anak hanya menjalankan apa yang diputuskan ibunya.


Elly juga mengibaratkan seorang anak bagaikan tiga jenis pendaki, yaitu Quitters, Campers, dan Climbers. 
- Quitters adalah tipe pendaki yang mudah menyerah. Sebelum mendaki, ia sudah menyerah setelah melihat tinggginya gunung tersebut. 
- Campers adalah tipe pendaki yang mudah puas. Saat melihat padang yang nyaman dan luas saat tengah mendaki, ia memutuskan untuk berkemah di sana saja. 
- Climbers merupakan tipe yang tidak mudah puas. Ia akan terus mendaki walau telah menaklukan puncak berkali-kali.


Tipe yang manakah buah hati Anda? Semua itu berpulang pada pola pengasuhan yang Anda terapkan pada si kecil. ( Sumber : Artikel Psikologi )



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Audio da'wah